Mining Crypto Dengan Laptop

Mining Kripto Modal Pemula

Nah, bagaimana dengan perangkat-perangkat mining rig rakitan yang dijual di Tokopedia tadi itu? Katakanlah budget yang kita alokasikan adalah kelas hemat, kira-kira apa saja pilihan yang tersedia?

Beberapa toko yang menjual produk dengan kisaran harga sampai 60 jutaan menyebut produknya dengan embel-embel “paket hemat” atau “paket pemula”. Perlu diketahui, pada umumnya produk kelas pemula ini hanya bisa digunakan untuk menambang beberapa jenis altcoin tertentu selain Bitcoin. Hal ini biasanya tertulis di deskripsi produk atau dibahas di bagian diskusi.

Salah satu produk yang membuat saya penasaran adalah “Paket Mining Rig Speed 6 Pcs Vga Card” yang ditawarkan seharga 35 juta rupiah. Harga segitu dapat apa?

Ternyata pada bagian detail produknya tertulis kondisi bekas. Paket serupa dengan kondisi baru dan bergaransi dua tahun di toko yang sama, ditawarkan dengan harga 80 juta. Tidak mengapa, mari kita hitung dengan modal 35 juta, alat ini dapat menghasilkan berapa.

Tertulis dalam deskripsinya, mining rig ini dapat menghasilkan sekitar 170 MH/s untuk mining Ethereum (ETH). Kondisi saat ini, dengan ETH difficulty 9,6865 P dan ETH block reward 2,1708, maka hash rate 170 MH/s dapat menghasilkan 0,00329172 ETH dalam satu hari. Berarti dalam satu bulan sebanyak 0,09875160 ETH dihasilkan, setara dengan 4,8 juta rupiah (harga rata-rata seminggu terakhir, 1 ETH = sekitar 49 juta rupiah).

Kemudian, jangan lupa kita kurangi dengan biaya listriknya. Bila dioperasikan nonstop 24/7, perangkat penyedot daya 1.300 watt ini akan menaikkan tagihan listrik sebesar 1,3 jutaan per bulan. Berarti penghasilan bersihnya adalah sekitar 3,5 juta rupiah per bulan. Not bad bukan?

Titik impasnya terjadi kira-kira pada bulan kesepuluh. Tidak sampai setahun sudah balik modal. Tahun berikutnya kita sudah bisa menikmati keuntungan. Namun jangan berharap terlalu panjang, mengingat perangkat ini dalam kondisi bekas. Tahu sendiri, perangkat bekas itu untung-untungan. Kalau pas beruntung, umurnya bisa panjang, dan sebaliknya.

Semua perhitungan di atas adalah hitungan kasar, dan tidak memasukkan faktor-faktor detail lainnya, termasuk fluktuasi nilai kripto, juga pool fee. Hitungan sederhana di atas hanya untuk memberi gambaran umum, apakah menambang kripto itu menguntungkan. Mari kita rekap.

Sebagai pijakan, kita telah menghitung penghasilan dari ASIC miner kelas “pro” seharga USD10.500 untuk menambang Bitcoin. Penghasilan bersih sebulan adalah sekitar 11 juta rupiah, dan balik modal dalam 13 bulan.

Selanjutnya kita menghitung penghasilan mining rig rakitan kelas pemula seharga 35 juta rupiah. Mining rig tersebut bisa menambang Ethereum dengan penghasilan bersih sekitar 3,5 jutaan per bulan. Balik modalnya dalam waktu sepuluh bulan.

Membandingkan ASIC miner dengan mining rig rakitan—kondisi bekas pula, memang bukan perbandingan yang sepadan. Namun perhitungan di atas sangatlah cukup bila kita hanya ingin mendapatkan gambaran umum saja. Setidaknya kita memperoleh gambaran garis besar, dengan modal sekian, berapa potensi pendapatan yang akan kita peroleh.

Jadi, apakah crypto mining menguntungkan?

Hitungan di atas sudah menjawabnya. Bila kita punya modalnya dan siap dengan segala risikonya, mungkin patut untuk dicoba. Lebih besar modal yang tersedia untuk investasi perangkat mining yang lebih bertenaga dan reliabel, lebih baik pula potensi keuntungannya.

Lalu, lebih menguntungkan mana, jadi penambang atau jadi trader kripto? Atau sebaiknya kita menambang dan sekaligus trading, agar cuan maksimal? Sama-sama dunia kripto, mining dan trading adalah dua medan permainan yang berbeda. Ingat, dua-duanya berisiko tinggi, karena dunia kripto memang dunia yang spekulatif.

Situs Mining Bitcoin Gratis – Ada banyak cara yang bisa anda lakukan untuk mendapatkan aset bitcoin secara gratis. Namun, salah satu cara yang umum dilakukan adalah mining bitcoin.

Pada dasarnya kegiatan mining bitcoin hanya bisa dilakukan dengan menggunakan dengan beberapa perangkat komputer seperti hardware.

Namun, belakangan ini telah dikembangkan teknologi cloud mining, dimana pengguna lain bisa menyewa atau menggunakan fasilitas cloud yang telah disediakan pada sebuah platform seperti website atau aplikasi.

Ada banyak situs mining bitcoin gratis yang bisa anda coba. Ada yang memang memberikan fasilitas tersebut secara gratis atau ada juga yang memberikan sejumlah tugas untuk menggunakan fasilitas cloud mining tersebut.

Perlu diketahui juga, proses cloud mining pada beberapa situs mining yang tersedia secara gratis memang membutuhkan waktu lama untuk mendapatkan bitcoin dalam jumlah besar, namun tidak ada salahnya mencoba hal tersebut.

Jual Jasa atau Produk

Jika memiliki keterampilan atau produk yang dapat ditawarkan kepada orang lain, Anda dapat menerima pembayaran dalam bentuk Bitcoin.

Misalnya, jika ahli di bidang desain grafis, pemrograman, atau penerjemahan, Sobat OCBC NISP dapat menawarkan jasa lalu menerima pembayaran dalam Bitcoin.

Hal ini, selain merupakan upaya untuk memanfaatkan keahlian, sekaligus cara mendapatkan Bitcoin.

Baca juga: Mengenal Mata Uang Fiat dan Bedanya dengan Uang Kripto

Mengikuti Program Afiliasi

Program afiliasi adalah cara mendapatkan Bitcoin dengan mengarahkan orang lain untuk menggunakan layanan atau membeli produk tertentu menggunakan link afiliasi.

Ketika orang yang diarahkan melakukan tindakan, misalnya mendaftar, maka mereka akan menerima komisi dalam bentuk Bitcoin.

Airdrop adalah program di mana proyek cryptocurrency membagikan sejumlah koin atau token mereka kepada pemegang kripto yang memenuhi syarat tertentu.

Airdrop sering kali dilakukan sebagai bagian dari strategi pemasaran untuk memperkenalkan proyek baru kepada masyarakat dan membangun komunitas yang kuat.

Itulah sederet cara mendapatkan Bitcoin dengan mudah, tanpa harus mining terlebih dahulu.

Dari semua cara di atas, mana yang ingin Sobat OCBC NISP coba? Terlepas dari caranya, Sobat OCBC NISP bisa mendapatkan banyak hasil jika rajin melakukannya.

Baca juga: Apa Itu Sekuritas? Ini Pengertian, Jenis, dan Tips Memilih

Crypto tab Browser: world’s first mining browser

Crypto tab Browser adalah salah satu aplikasi penghasil bitcoin gratis dengan tugas sederhana. Karena tugas utama pengguna hanyalah menggunakan aplikasi untuk menjelajah internet.

Jadi, cara kerjannya sama seperti aplikasi browser lain, Google Chrome atau Mozilla Firefox misalnya.

Hanya saja, Crypto tab Browser memungkinkan pengguna dapat hadiah dari kegiatan tersebut.

Selain tersedia versi aplikasi, anda juga bisa menggunakan versi ekstensi yang tersedia untuk browser apa saja.

Di Brave Browser ada program loyalty rewards yang memungkinkan anda dapat koin BAT gratis. Basic Attention Token [BAT] sendiri adalah token digital yang dirancang untuk meningkatkan efisiensi iklan digital.

Dengan BAT, penerbit, pengiklan dan pengguna bisa dapat untung dengan persentase yang sama. Menariknya, koin BAT yang diperoleh itu langsung terakumulasi ke mata uang Dollar Amerika [USD].

Jadi anda bisa tahu berapa penghasilan yang anda peroleh saat itu juga.

Berapa Penghasilan Mining Kripto Sebulan?

Sebelum berhitung, saya memulai ceritanya dengan berselancar sejenak di marketplace online, melakukan pencarian dengan kata kunci “paket mining rig”. Hasilnya, produk-produk mining rig yang ditawarkan berkisar mulai dari delapan sampai seratus jutaan rupiah. Sebagian besar produk yang ditawarkan adalah produk rakitan yang mengandalkan motherboard dan graphic card performa tinggi yang dikonfigurasi khusus untuk menambang kripto.

Sebagai pijakan awal, mari sebelumnya kita lihat salah satu perangkat mining kelas “pro” yang baru dirilis pertengahan tahun ini, yaitu Antminer S19j Pro. Perangkat khusus berkategori ASIC miner ini memiliki kemampuan hash rate 100 TH/s.

Berapa jumlah Bitcoin (BTC) yang dapat dihasilkan? Bila dihitung dengan hash rate 100 TH/s, BTC difficulty saat ini sebesar 19,893 T dan BTC block reward sebesar 6,3788, alat tersebut bisa menghasilkan 0,00064504 BTC per hari atau sekitar 0,01935130 BTC per bulan.

Harga rata-rata satu BTC dalam periode seminggu terakhir (minggu kedua Oktober 2021) adalah sekitar 746 juta rupiah. Maka, nilai rupiah yang dapat dihasilkan dalam satu bulan kurang lebih 14 juta rupiah. Tentu nominal ini bisa naik turun mengikuti fluktuasi harga BTC di bursa kripto.

Bitfly (Ethermine.org)

Tempat di mana kamu dapat menambang enam koin crypto: ETH, ETC, ZEC, BEAM, RVN, dan ERG. Masing-masing memiliki nama domain yang berbeda dan mengatur instruksi yang cocok dengan koin tertentu.

Bitfly memiliki panduan konfigurasi khusus tergantung pada sistem operasi, kartu grafis, dan koin. Bitfly juga memiliki saluran discord loh, jadi buat kamu tipikal orang yang suka berbagi pengetahuan dengan sesama penambang, cocok banget deh.

Buat kamu yang suka bermain game, tapi ingin menghasilkan uang dari game tersebut. Rollercoin bisa jadi alternatif pilihan.

Rollercoin adalah game simulasi mining crypto yang bisa menghasilkan, dalam bermain game ini pengguna akan mendapatkan power yang berfungsi sebagai tenaga untuk mining koin yang sudah dipilih.

Karena itu kamu disarankan untuk mengumpulkan power sebanyak-banyaknya agar bisa menghasilkan banyak uang.

Baca juga: Main Games Dapat Bitcoin Gratis, Emang Bisa?

Situs penambangan BTC yang paling mudah diakses. Hadir dengan UI yang ramah pengguna yang membantu kamu bergabung dan mulai menambang hanya dalam hitungan detik.

Fitur terbaik yang ditawarkan adalah sifat dasbor dinamis, jadi kamu dapat melihat penghasilan yang diperbarui setiap menit.

Situs ini menerima beberapa metode pembayaran kripto seperti USDP, TUSD, DAI, BUSD, USDT, dan USDC. Manfaat tambahan untuk dapat menambahkan koin tersebut di beberapa jaringan seperti Ethereum, Binance Smart Chain, dan TRON.

Kamu dapat menambang ETH, ETC, BEAM, dan Ravencoin di situs web ini. Dengan tampilan yang terlihat sangat modern dengan panduan yang terperinci akan membantu dalam menyiapkan mining Ethereum (ETH) dan Ethereum Classic (ETC). Situs ini juga tersedia untuk sistem operasi Windows dan Linux.

Untuk kamu yang baru terjun di mining crypto, situs ini menawarkan penambangan tanpa kerumitan dengan kontrak cloud mining.

Prosesnya mudah, kamu cukup mendaftar email dan kemudian menandatangani kontrak untuk memulai penambangan Bitcoin. Bahkan pembayaran minimumnya 0,0001 BTC, jadi cocok untuk pemula seperti kamu.

Situs ini menawarkan penambangan dengan biaya 0%. Kamu dapat menambang 4 jenis koin yaitu, ZEC, ZEN, BTG, dan TENDA. Proses menambang yang mudah dan tidak memerlukan registrasi apapun.

Hanya memerlukan wallet yang didukung dan dapat memilih server pilihan. Zhash.pro memiliki server penambangan di Eropa, AS, dan Asia.

Salah satu alat penambangan otomatis yang juga tersedia secara eksklusif untuk OS Windows. Platform ini mendeteksi perangkat keras kamu dan memilih algoritma terbaik untuk keuntungan maksimal. Kamu dapat menambang 9 cryptocurrency dengan BetterHash, termasuk BTC, ETH, XMR, ZEC yang terkenal.

Selain itu, ada dua metode penambangan, secara manual dan profit-switching (otomatis). Meskipun tidak ada biaya penambangan untuk koin crypto apapun, tapi ada biaya penarikan untuk Bitcoin (untuk akun non-coinbase) dan FIRO.

Situs terbaik yang memungkinkan kamu untuk menambang crypto tanpa membeli peralatan apapun. Alat ini menyediakan akses ke pusat data dunia nyata, sebab itu dapat secara otomatis menyetor koin yang Anda hasilkan ke saldo.

Alat yang menawarkan fungsionalitas penambangan cryptocurrency. Situs ini menyediakan berbagai solusi terkait pertambangan untuk investor skala besar dan kecil.

Perangkat lunak penambangan altcoin ini memungkinkan kamu untuk menambang beberapa crypto, termasuk Ethereum dan bitcoin. Selain itu, memiliki perangkat keras penambang Bitcoin tercepat di pusat data.

Itu tadi beberapa alternatif penambangan crypto yang bisa dicoba, sebelum menggunakannya perlu diperhatikan beberapa faktor penting yakni jenis koin, algoritas penambangan, sistem pembayaran dan imbalan, biaya penarikan, dan ulasan pengguna.

Kemudian perlu diingat meski banyak situs mining yang menyatakan layanan mereka gratis, namun jangan lupa untuk siapkan sejumlah dana awal karena saat ini tidak semua situs terbukti gratis dan sesekali membutuhkan pembayaran untuk menggunakan layanannya.

Salah satu pertambangan kripto raksasa Amerika, Whinstone US yang baru-baru ini diakuisisi oleh Riot Blockchain, dapat menghasilkan 500 Bitcoin per bulan. Nilai satu Bitcoin dalam periode seminggu terakhir ini menanjak melampaui harga 800 juta rupiah (11/10/2021). Berarti, mining farm milik Riot Blockchain itu dapat menghasilkan sekitar 400 miliar rupiah dalam satu bulan. Tentu nominal itu belum dipotong biaya produksi, terutama biaya listrik yang mencapai 750 megawatt.

Itu adalah cerita perusahaan tambang kripto kelas kakap. Bagaimana ceritanya bila penambangnya adalah perorangan dengan modal pas-pasan?

Mari kita buat analisis sederhana untuk memperoleh gambaran umum apakah menambang kripto saat ini masih menguntungkan, seberapa besar modal yang dibutuhkan, dan seberapa besar potensi keuntungannya.

FeaturePoints: Get Rewarded Money & Bitcoin

FeaturePoints adalah salah satu aplikasi penghasil bitcoin yang bisa anda manfaatkan dengan baik.

Menariknya, aplikasi ini sudah rilis sejak tahun 2012. Artinya, kredibilitas FeaturePoints tidak perlu dipertanyakan lagi.

Tugas pengguna di aplikasi ini hanyalah bermain game, menyelesaikan survey atau mengikuti tantangan harian.

Setiap tugas di aplikasi tersebut memungkinkan pengguna dapat koin. Koin inilah yang nantinya bisa ditukar dengan berbagai hadiah menarik, salah satunya bitcoin.

Bitcoin Blast: Earn Real Bitcoin

Selanjutnya adalah bitcoin blast yang gamenya kurang lebih mirip dengan Bitcoin Blocks diatas. Yang mana, tugas pengguna adalah menggabungkan setiap karakter yang warnanya sama.

Semakin banyak karakter yang berhasil di gabungkan, level permainan akan meningkat. Jika level permainan meningkat, saldo bitcoin yang diperoleh didalam aplikasi otomatis bertambah.

Mengikuti Program Bounty

Bounty adalah program yang ditawarkan oleh proyek cryptocurrency untuk mempromosikan dan mengembangkanya.

Dalam program bounty, Sobat OCBC NISP dapat memperoleh Bitcoin dengan melakukan tugas-tugas tertentu, seperti membagikan konten proyek di media sosial, menulis artikel, atau membuat video.

Selanjutnya, imbalan dalam Bitcoin diberikan kepada peserta yang berhasil menyelesaikan tugas-tugas tersebut.